IPNU Jatim – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Patrang melaksanakan kegiatan Majelis Warkopiyah.
Kegiatan ini bertempat di Cafe Bang Fakhri Desa Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang Kabupaten Jember yang dilaksanakan pada Jumat (04/10/2024).
Kegiatan ini diikuti oleh pemuda/pemudi lingkungan sekitar, pelajar se-Kelurahan, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Gebang beserta banom, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Patrang, tokoh agama, demisioner dan Alumni IPNU IPPNU PAC Patrang serta Lurah Gebang.
Fathur Rozi, Ketua PAC IPNU Kecamatan Patrang, menjelaskan bahwa kegiatan majelis warkopiyah diadakan dengan tujuan membentuk kader IPNU dan IPPNU di daerah tersebut, sekaligus melatih keberanian mereka dalam menyampaikan pendapat di hadapan instansi dan birokrasi yang turut hadir dalam acara tersebut.
“Kegiatan ini dilaksanakan karena melalui Majelis Warkopiyah ini kita lebih fokus kepada pengkaderan anggota dan pengurus. Selain itu melalui majelis warkopiyah ini, kita dapat melatih keberanian kita dalam berpendapat, menuangkan ide dan gagasan karena kita dapat berkolaborasi dengan instansi dan birokrasi setempat. Wadah pengkaderan yang cukup santai dengan situasi yang santai dan tenang dengan secangkir kopi,” ujarnya.
Rozi juga menyampaikan, bahwa para peserta merasa antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut hingga selesai. Diharapkan oleh Rozi, apa yang sudah didapatkan selama kegiatan dapat diterapkan di lembaganya masing-masing.
Alhamdulillah peserta antusias terhadap penyampaian narasumber, dengan melontarkan berbagai pertanyaan. Baik dari pelajar, muslimat dan MWCNU. Sehingga harapannya dapat melaksanakan di masing-masing lembaga yang mereka pimpin,” imbuhnya.
Sementara itu, Hofidatul Maulana Hasby, Ketua PAC IPPNU Kecamatan Patrang mengungkapkan pentingnya untuk menambah wawasan dengan segala hal, sehingga ketika banyak wawasan maka akan menjadikan organisasi menjadi lebih baik lagi.
“Bertambahnya wawasan maksudnya kita sebagai pelajar NU bisa melek informasi terkini dari lingkungan sekitar Patrang. Agar kita tau mana yang harus dan perlu di rubah. Bertambahnya kader itu pasti dan yang terakhir kita bisa semakin dekat dengan jajaran yang ada di tingkat kecamatan serta MWC,” tuturnya.
Hofidatul berharap kepada kader IPNU IPPNU agar terus mengasah kemampuannya melalui kegiatan yang serupa, ketika kemampuannya berkembang maka kader NU tersebut bisa lebih baik dalam memilah dan memilih pergaulan.
Kegiatan ini dikemas dengan menarik, yang dengan label NU bisa membuat situasi menjadi menarik dan tidak monoton. Semoga kita sebagai pelajar NU bisa lebih tajam penglihatan dan wawasanya, bisa jauh lebih berhati-hati dalam pergaulan,” harap dia.
Penulis: Destyan Nico P.
Editor: Cak Ruel